Solenoid Valve Pneumatic memungkinkan pengguna mengontrol aliran dari jarak jauh. Ini dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan sakelar level pada tangki pengisian atau ruang kontrol di pabrik yang dapat memiliki banyak Katup Solenoid yang dikendalikan komputer.

Solenoid Valve Pneumatic digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari mesin industri, mobil, hingga peralatan dan sistem rumah tangga. Katup solenoid pneumatik mengatur aliran udara dalam suatu sirkuit, sedangkan katup solenoida cair mengontrol aliran media cair.

Penggunaan solenoid valve secara ekstensif bukan tanpa alasan. Katup tersebut bekerja cepat, hampir tidak bersuara dan akurat, di antara keunggulan lainnya.

Beberapa Kegunaan Solenoid Valve Pneumatic Secara Umum

Solenoid Valve dikenal karena kemudahan pemasangannya. Seperti produk lain yang melibatkan spesifikasi ganda (listrik dan fluida / tekanan), Katup Solenoid harus dipilih dengan benar. Berikut beberapa kegunaan solenoid valve.

Industri Manufaktur

Katup solenoid digunakan di industri untuk mengontrol mesin, memberi dosis, mencampur, atau membatasi aliran cairan atau gas. Sebagai contoh, katup solenoida digunakan di pabrik minuman untuk mengukur jumlah pasti minuman yang akan dituangkan ke dalam botol.

Katup juga dapat digunakan untuk mencampur zat cair yang berbeda menggunakan volume yang tepat. Dalam sistem otomatis, katup solenoida digunakan untuk mengontrol aliran fluida dan menghasilkan gerakan.

Solenoid valve pneumatic juga banyak digunakan dalam industri tekstil di Indonesia untuk melipat linen dan kain perlu dengan tepat dan cepat.

Irigasi Pertanian Menggunakan Solenoid Valve Pneumatic

Aplikasi irigasi dalam konteks pertanian membutuhkan katup solenoid untuk mengairi sawah, semak, dan tanaman, secara otomatis.

Dalam industri agrikultur, katup solenoida berguna untuk mengontrol sistem. Selain untuk perangkat irigasi seperti alat penyiram otomatis, solenoid valve juga bergunak [ada mesin pertanian bermotor untuk memberi pupuk atau pestisida.

Kegunaan lain termasuk sistem transmisi mesin pertanian yang digunakan untuk mengatur cairan yang berbeda. Anda juga dapat menemukan katup ini pada peralatan yang digunakan untuk mengeluarkan bahan kimia. Mesin pemerahan susu menggunakan aksi katup solenoid elektromagnetik.

Dengan semua kegunaan ini, solenoid valve termasuk yang paling umum di industri pertanian,

Industri Otomotif

Mulai dari sistem start engine, hingga pada transmisi matic di mobil, mereka menggunakan beberapa solenoid valve untuk mengatur aliran oli secara presisi.

Sebagai Penghemat BBM

Solenoid valve juga digunakan pada, truk, dan bus mencapai jarak tempuh bahan bakar yang lebih hemat. Konverter torsi di dalam kendaraan, dengan bantuan solenoid valve pneumatic, dapat mengontrol penguncian konverter. Tanpa solenoida, konverter torsi dapat tergelincir saat bergerak, menyebabkan penggunaan bensin yang berlebihan.

Demikian di tempat pencucian mobil, katup solenoid memainkan peran penting. Mereka menggunakan katup magnetik yang dikontrol secara elektrik untuk dapat mengontrol aliran air dan angin.

Solenoid Valve Digunakan Pada Sistem Pendingin

Kegunaan penting dari solenoid valve adalah dalam sistem pendingin. Katup solenoid pendingin memiliki beberapa fungsi di unit-unit ini. Fungsinya adalah untuk mencegah tekanan tinggi dan melindungi kompresor dari masalah lainnya. Katup akan menutup dan membuka saluran refrigeran sesuai kebutuhan, membantu mencegahnya memasuki evaporator saat kompresor berhenti.

Demikian pada kompresor udara. Solenoid valve dapat mengatur bagaimana sebuah kompresi mengambil udara dan mengompresnya sebelum membawanya ke reservoir udara terkompresi. Saat udara memasuki tangki, udara harus dijaga agar tetap di bawah tekanan. Ini dicapai dengan menggunakan solenoid valve.

Solenoid valve pneumatic memberi daya untuk menutup aliran fluida, dalam hal ini udara, dan memungkinkan tekanan yang tetap berada di dalam tangki. Tekanan udara terkompresi seharusnya tidak bertahan lama di dalam tangki. Ketika kumparan kehilangan energi, katup membuka dan melepaskan udara ke dalam sistem.

Sistem Distribusi Gas Lebih Aman Menggunakan Solenoid Valve

Solenoid valve berguna dalam sistem distribusi gas industri dan rumah tangga untuk membuka atau menghentikan aliran gas alam. Katup solenoid gas juga dapat ditemukan di instalasi yang menggunakan aktuator pneumatik untuk berbagai fungsi.

Pada pemanas air mandi, solenoid valve pneumatic berfungsi untuk mengontrol aliran gas dalam sistem pemanas rumah tangga yang menggunakan gas. Solenoid valve beraksi untuk mengarahkan kapan gas harus menyala untuk memanaskan air dan kapan harus dimatikan.

manfaat soleniod valve untuk sistem distribusi gas

Kelebihan solenoid valve adalah presisi. Mereka dapat lebih menjamin keamanan para pengguna gas rumahan dan industri. Dalam hal ini Perusahaan Gas Negara beserta para vendor harus mulai dapat memilih solenoid valve pneumatic terbaik untuk kebutuhan tersebut.

Kesimpulan

Katup solenoid adalah perangkat yang umum digunakan saat ini. Mereka digunakan hampir di mana saja mulai dari sistem manufaktur otomatis, mobil, sistem pendingin dan AC hingga pompa dan sistem irigasi di pertanian.

Dibandingkan dengan katup pneumatik atau beberapa jenis katup hidrolik, katup ini dapat ditemukan di sebagian besar peralatan dan instalasi rumah. Dalam industri dan sistem teknik, katup elektromagnetik adalah yang paling banyak digunakan.

Selain itu, solenoid valve pneumatic juga dapat dikendalikan menggunakan komputer dan ini artinya dapat di kontrol dari jarak jauh dengan menggunakan perangkat IoT. Oleh karena itu, sudah saatnya sekarang para profesional di bidang teknik industri untuk mulai memahami betul arti penting dari solenoid valve pneumatic.

Anda dapat lihat cara kerja solenoid valve untuk dapat lebih memahami kegunaan-kegunaan solenoid valve pneumatic lainnya. Bahkan, Anda dapat melakukan inovasi teknik ketika sudah memahami cara kerja solenoid valve dan mulai mengadaptasikannya pada bidang Anda.

Pin It on Pinterest

Share This